Selasa, 18 Agustus 2020

Manusia Tidak Sama

 Ingin rasanya aku berhenti dan putus asa dengan semua yang tengah ku hadapi. Tapi jika itu kulakukan, aku tak akan bisa berubah menjadi lebih baik. Semua ini hanyalah cobaan dan mungkin sebagai penebus dosa yang pernah ku lakukan. Aku sadar bahwa diriku berlumuran dosa.

Sikap ku yang terlalu dingin terhadap lingkungan membuat sebagian orang salah anggap terhadap diriku, kecuali mereka yang mengerti tentang psikologi hidup manusia. Sifat dan kebiasaan ku lahir dari sebuah pengalaman hidup yang sudah ku jalani selama ini termasuk pengaruh dari lingkungan dimana aku tinggal.

Selama 30 tahun lamanya sudah ku tempuh kehidupan ini. Berbagai hal tantangan hidup dari yang manis hingga yang pahit pernah ku alami. Banyak sudah ku temui manusia-manusia lain dengan berbagai macam karakter dan sifat. Selama itu perjalanan ku, harusnya fikiranku sudah cukup matang.

Tidak tahu lagi apa yang harus ku lakukan selain berserah diri dan meminta petunjuk-Nya. Itulah yang selama ini ku lupakan. Aku sudah berjalan terlalu jauh dari jalan yang harusnya ku tempuh. Akankah diri ini bisa kembali ke jalan itu?

Yaa Allah, kuatkan lah hamba ini dan bimbinglah menuju ke jalan yang Engkau Ridho'i.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sebuah Kota Kecil Tempat Bertahan Hidup

Menjadi seorang konten kreator ternyata tidak mudah. Sempat berangan bahwa aku akanne sukses dalam waktu dekat akhirnya aku memu...